
Jakarta – Calon Kapolri Komisaris Jenderal Listyo Sigit Prabowo walaupun beragama kristen Protestan sangat memahami tentang Islam, apalagi sejak pernah menjabat Kapolda Banten dengan Kultur masyarakat Banten yang kokoh dan taat dengan ajaran Islam.
Berdasarkan masukan dari Para Ulama dan Pondok Pesantren saat dia menjabat sebagai Kapolda Banten, mendapatkan masukan yang sangat penting dalam penanganan masalah terorisme. “Ke depannya dalam penanganan masalah terorisme akan meminta anggota untuk mempelajari kitab kuning yang menjadi bahan acuan dan pokok pelajaran Islam di Pondok Pesantren. Dengan tau dan mempelajari kitab kuning diharapkan anggota Polri dan bantuan para tokoh masyarakat dan ulama dapat meminimalisir pemahaman masyarakat untuk tidak mengikuti ajaran dan ajakan menyimpang oleh para pelaku terorisme”, kata sigit saat menjalani uji Kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) sebagai Kapolri di komisi III DPR di Komplek Parlemen, senayan, Jakarta, Rabu (20/1/2021).
Selain itu, calon Kapolri seperti yang telah ditegaskan oleh Kapolri sebelumnya bahwa, Islam tidak identik dengan Terorisme karena Terorisme merupakan musuh bersama bagi semua agama. (GA).